Selasa, 17 Januari 2017

LATIHAN UJIAN NASIONAL 2017 MAPEL BAHASA INDONESIA SKL MEMBACA NONSASTRA

MEMBACA  NONSASTRA

Dalam ujian nasional tahun 2017 tingkat SMP,  masih dikelompokkan menjadi lima bagian yaitu membaca nonsastra, membaca sastra, menulis terbatas, menyunting kata, kalimat, dan paragraf; dan menyunting ejaan. setiap kategori terdiri dari tiga level yaitu pengetahuan dan pemahaman, aplikasi, dan penalaran.
Pada kesempatan kali ini, kita akan berlatih tentang membaca nonsastra. Membaca nonsastra menunjukkan bahwa bahan bacaan yang akan disajikan berupa karya-karya nonsastra seperti teks laporan, teks ulasan, teks prosedur, dan teks deskripsi. Namun demikian, kita tidak perlu terkungkung dengan jenis teks yang ada dalam membaca nonsastra.

A.     Level Pengatahuan dan Pemahaman
1.      Menentukan Makna Kata/Kalimat
Dalam menentukan makna kata atau kalimat, kita harus mempertimbangkan konteks yang ada. konteks tersebut pada umumnya terkait dengan pelaku, waktu, tempat, serta peristiwa. Di samping itu yang tidak kalah pentingnya adalah genre teks tersebut. 
Makna kata/ kalimat terkait dengan makna denotatif atau makna sebenarnya dan juga makna konotatif atau makna kiasan. Dengan melihat hal tersebut, bentuk ungkapan juga termasuk dalam bidang menentukan makna kata/kalimat

2.      Menentukan Informasi tersurat
Informasi tersurat adalah informasi yang secara langsung dan jelas tertulis dalam teks tersebut. Dengan demikian, untuk dapat mencari informasi tersurat, kita tinggal mencari dalam isi teks tersebut.

3.      Menentukan bagian teks
Untuk memahami bagian teks, kita dapat berpijak pada struktur pembentuk teks ataupun isi dari bagian struktur tersebut. Setiap jenis teks memiliki struktur isi yang berbeda meskipun secara umum semua teks terdiri dari tiga bagian utama yaitu bagian awal atau pendahuluan, bagian isi, dan bagian akhir atau penutup.
LATIHAN
Pada tahun 1920 setelah lulus dari Hoogere Burger School atau HBS, Soekarno muda kemudian masuk ke Technische Hoogeschool (THS), sekolah inilah yang kemudian berubah nama menjadi ITB sampai sekarang ini. Soekarno belajar di sana selama enam tahun dimana ia kemudian mendapatkan gelar Insinyur (Ir) pada tanggal 25 Mei. Setelah lulus, Soekarno kemudian mendirikan Partai Nasional Indonesia pada tanggal 4 Juli 1927 dan kemudian mulai mengamalkan ajaran Marhaenisme. Tujuan dari pembentukan partai Nasional Indonesia adalah agar bangsa Indonesia bisa merdeka dan terlepas dari Jajahan Belanda. 
Pada tanggal 17 Agustus 1945, Soekarno dan Juga Moh Hatta memproklamasikan kemerdekaan Indonesia dari penjajahan Jepang dimana pada tanggal tersebut juga diperingati sebagai Hari kemerdekaan bangsa Indonesia dimana pancasila kemudian dibentuk oleh Soekarno sebagai dasar dari negara Indonesia. Proklamasi kemerdekaan inilah yang kemudian membawa Ir. Soekarno bersama dengan Moh Hatta diangkat sebagai Presiden dan Wakil Presiden Pertama Republik Indonesia dalam sejarah bangsa Indonesia.

1.      Makna kata yang bergaris bawah pada paragraf di atas adalah….
A.     Berjuang
B.     Bersekolah
C.     Menuju ruangan
D.     Melaksanakan tugas

2.      Mengapa Sukarno mendirikan Partai Nasional Indonesia?
A.     Untuk mengamalkan ilmu yang diperoleh di bangku sekolah.
B.     Karena beliau telah lulus mendapatkan gelar insinyur.
C.     Agar dapat mengamalkan ajaran marhaenisme
D.     Agar Indonesia bisa merdeka

3.      Makna kalimat bercetak miring pada teks di atas adalah…
A.     Sukarno mendapatkan gelar insinyur selama enam tahun.
B.     Untuk memperoleh gelar insinyur soekarno kuliah di ITB selama enam tahun.
C.     Setelah mendapatkan gelar insinyur, Soekarno kuliah selama enam tahun di ITB
D.     Gelar insinyur didapatkan oleh Soekarno setelah kuliah selama enam tahun di Belanda.

4.      Keistimewaan tokoh di atas adalah…
A.     Menjadi presiden yang pertama di Indonesia
B.     Mengubah nama THS menjadi ITB.
C.     Lulus menjadi insinyur
D.     Mendirikan partai
Gajah adalah hewan terbesar diantara hewan-hewan lain yang ada di dunia. Hewan ini memiliki penampakan yang unik. Kakinya kekar, tubuhnya besar, punggungnya kuat, telinganya menggantung, mata dan ekornya kecil, serta memiliki hidung yang panjang yang dikenal sebagai belalai. Gajah biasanya dapat dilihat di kebun binatang. Sangat sukar untuk melihat gajah di habitat aslinya.
Belalai merupakan organ tubuh gajah yang sangat unik serta bermanfaat. Dengan belalai, gajah dapat menyemprotkan air ke tubuhnya. Dengan belalai pula gajah dapat mengambil dedaunan untuk kemudian dimasukkan ke mulutnya. Meskipun tubuh gajah besar, gajah dapat bergerak dengan cepat.
Gajah adalah hewan yang pintar. Dengan kepintaran serta kekuatannya, membuat gajah memiliki banyak manfaat bagi manusia. Gajah dapat dilatih untuk mengangkat barang yang berat, memburu harimau bahkan untuk bertarung. Gajah adalah benar-benar binatang yang pintar.

5.      Makna kata habitat pada paragraf pertama di atas adalah…
A.     Rumah
B.     Tempat tinggal
C.     Hutan belantara
D.     Tempat biasa suatu hewan tinggal

6.      Bagaimana gajah mengambil makanan atau minuman?
A.     Menggunakan belalai .
B.     Menyemprotkannya ke mulut.
C.     Berburu harimau atau binatang lain.
D.     Menggunakan mulutnya yang besar.

7.      Bagian deskripsi bagian pada teks di atas terdapat pada paragraf….
A.     (1) dan (2)
B.     (2) dan (3)
C.     (1) dan (3)
D.     (1), (2), dan (3)

8.      Kalimat yang menyatakan alat terdapat pada kalimat…
A.     Gajah biasanya dapat dilihat di kebun binatang
B.     Dengan belalai, gajah dapat menyemprotkan air ke tubuhnya.
C.     Meskipun tubuh gajah besar, gajah dapat bergerak dengan cepat.
D.     Gajah dapat dilatih untuk mengangkat barang yang berat.

Pengembangbiakan tanaman dapat dilakukan melalui pencangkokan. Selain mudah dilakukan, pencangkokan juga murah biayanya. Pencangkokan dilakukan untuk mendapatkan keturunan yang lebih baik pada suatu tumbuhan sehingga pemanfaatannya terhadap tumbuhan tersebut lebih maksimal. Misalnya, pencangkokan pada tumbuhan mangga bisa mendapatkan buah mangga yang lebih baik daripada mangga yang tidak dicangkok. Selain itu, hasil pencangkokan memiliki masa tumbuh yang relatif lebih singkat.
Pencangkokan tumbuhan dapat dilakukan melalui cara berikut  Pertama, carilah dahan yang ukurannya sedang, tidak terlalu besar atau tidak terlalu kecil. Kedua, ukurlah jarak antara batang pohon dan tempat yang akan dikupas kulitnya paling sedikit ± 10 cm. Ketiga, kupaslah sekeliling kulit dahan yang akan dicangkok dengan panjang kupasan ± 5 cm. Keempat, keriklah kambium dahan tersebut dengan perlahan agar kering. Kelima, tutuplah hasil kupasan dengan tanah. Keenam, bungkuslah tanah dengan plastik, lalu ikat kedua ujungnya agar tanah tidak jatuh.
Cara ini dapat dilakukan pada tumbuhan berkayu yang mudah dicangkok. Setelah keenam cara tersebut dilakukan, lihat dan teliti cangkokan itu paling cepat sekali seminggu. Apabila tanah pencangkokan itu kering, siramlah dengan membuka tali pengikat bagian atas cangkokan. Setelah dua atau tiga minggu, tunas hasil pencangkokan akan tumbuh pada bagian tanah yang dibungkus. Jika akarnya sudah cukup, potong cangkokan tersebut dan tanam di tanah yang subur.

9.      Makna klausa [relatif lebih singkat] pada paragraf pertama teks di atas adalah…
A.     Tidak tentu hasilnya
B.     Secara umum lebih cepat
C.     Bisa cepat bisa pula lambat
D.     Pada dasarnya lebih pendek
10.  Makna kata kambium pada paragraf kedua teks di atas adalah…
A.     Lapisan kulit
B.     Lapisan kayu
C.     Lapisan akar
D.     Lapisan yang berlendir
11.  Kelebihan kegiatan mencongkok yang sesuai dengan teks di atas adalah…
A.     Tahan terhadap penyakit.
B.     Pohonnya tumbuh tidak terlalu tinggi.
C.     Mendapatkan keturunan yang lebih baik.
D.     Buah yang dihasilkan sama dengan indukan.
12.  Paragraf kedua teks di atas merupakan bagian teks yang disebut….
A.     Langkah-langkah
B.     Deskripsi bagian
C.     Orientasi
D.     Rincian


Buku bertanam sayur ini ditulis untuk mengatasi kelangkaan tanah di lahan-lahan kota besar, sehingga masih tetap mempertahankan kehijauan alam sekaligus memproduksi tanaman sayur yang bebas bahan kimia.
Buku dikemas dengan sederhana mengungkapkan cara-cara bertanam sayur di lahan sempit. Berbagai jenis sayur beserta petunjuk cara merawatnya lengkap disajikan dalam buku ini.
Isi buku dilengkapi dengan gambar-gambar yang menarik dan bahasa yang mudah dipahami. Tampilan yang mewah menunujukkan kelas pasar dari buku ini. Namun terlepas dari keunggulan tersebut, masih ada beberapa bagian buku yang salah ketik.
Untuk mempertahankan kehijauan dan semangat mengonsumsi makanan sehat, buku ini layak sekali dimiliki oleh kita yang ingin hidup sehat di tengah padatnya kota besar.

13.  Kata [mengatasi] pada kalimat pertama paragraf pertama teks di atas bermakna…
A.     Memopulerkan
B.     Menjadi koleksi teratas
C.     Menyelesaikan masalah
D.     Menempatkan pada posisi atas

14.  Makna frase [bebas bahan kimia] mengandung maksud…
A.     Tidak mengandung bahan kimia
B.     Dapat memroduksi bahan kimia
C.     Memiliki kandungan bahan kimia
D.     Terserah mau menggunakan bahan kimia atau tidak

15.  Buku ini berisi tentang…
A.     Budidaya sayur
B.     Aneka olahan sayur
C.     Budidaya buah dan sayur
D.     Mengenal sayuran Indonesia

16.  Bagian penilaian buku terdapat pada paragraf ke…
A.     (1) dan (2)
B.     (1) dan (3)
C.     (2) dan (3)
D.     (2) dan (4)


B.     Level aplikasi
1.      Menentukan Ide Pokok
Sebuah paragraf minimal memiliki satu pikiran utama atau gagasan utama atau disesbut juga ide pokok dan beberapa pikiran penjelas. Pikiran utama adalah inti yang menjadi pokok pembicaraan dalam sebuah paragraf. Berdasarkan letak pikiran utamanya, paragraf terbagi menjadi beberapa yaitu:
a.       Paragraf deduktif yaitu paragraf yang letak pikiran utamanya berada di awal.
b.      Paragraf induktif yaitu paragraf yang letak pikiran utamnaya berada di akhir paragraf.
c.       Paragraf campuran yang merupakan gabungan antar bentuk deduktif dan induktif. Jenis paragraf ini memumungkinkan pikiran utama yang ada di awal diulang kembali di akhir paragraf. Di samping itu, bentuk campuran ini juga memungkinkan letak pikiran utama berada di tengah paragraf.
d.      Paragraf menyebar. Jenis paragraf ini tampak tidak ada pikiran utama. Hal itu disebabkan setiap kalimat memiliki kedudukan yang sama.
Secara umum, paragraf dalam bahasa Indonesia dikembangkan dengan pola deduktif. Oleh karena itu, untuk mempermudah mencari gagasan utama paragraph, lihatlah kalimat pertama setiap paragraph.
TIPS
Untuk menganalisis gagasan pokok/ide pokok/gagasan utama/pikiran utama lakukan langkah berikut.
a.       Lihat kalimat awal setiap paragraf
b.      Apabila kalimat kedua terdapat kohesi yang menjelaskan kalimat pertama, berarti pikiran utama ada di kalimat pertama. Jika tidak, kemungkinan berada di akhir paragraf.
c.       Setiap paragraf yang diakhiri dengan kata penanda simpulan (jadi, memang, demikianlah, dari hal itu dll)di akhir paragraf, maka pikiran utama berada di akhir.

Contoh
Pada musim kemarau, aliran sungai dari selokan berikut limbah rumah  tangga masuk sungai membawa Lumpur dan sampah. Datangnya memang sedikit-sedikit, akan tetapi, karena berlangsungnya dalam waktu lama dan dalam jumlah besar, dengan cepat mengakibatkan sedimentasi (pengendapan) di sepanjang aliran sungai. Akibatnya terjadilah delta-delta kecil yang akan menghambat aliran air sungai. Jadi jangan heran saat mesim hujan tiba sungai tidak sanggup menampung aliran air.
Sebagai warga yang baik, kita tentunya tidak ingin kejadian banjir bandang yang melanda Jakarta kembali terulang. Banyak hal dapat kita lakukan untuk itu. Salah satu yang perlu disadari adalah menumbuhkan kesadaran pada diri kita bahwa sungai bukanlah tempat pembuangan sampah dan limbah yang secara gratis dapat kita manfaatkan sesuka hati.
Paragraf pertama karena diakhiri dengan  kata “Jadi” yang menunjukkan simpulan, maka dikatakan gagasan utama terletak pada kalimat terakhir. Sementara itu, karena paragraf kedua tidak diakhiri dengan kata yang menunjukkan simpulan, kemungkinan gagasan utama terletak di awal. Hal tersebut diperkuat dengan adanya kohesi pada kalimat kedua dengan mengulang kata “Kata”
2.      Simpulan Isi Teks
Untuk dapat membuat simpulan dengan baik, salah satunya dengan menggunakan pola silogisme. Pola silogisme digunakan atas dasar penalaran dengan menggunakan penggabungan gagasan pada paragarf.
Perhatikan contoh berikut:
Buah berwarna merah banyak mengandung betakaroten. Betakaroten baik sekali untuk menjaga kesehatan mata. Salah satu buah berwarna merah yang banyak dijumpai adalah wortel.
Untuk dapat membuat simpulan dari pernyataan di atas, maka kita harus menganalisi gagasan dari pernyataan di atas. Setelah itu, gabungkan fakta dan pendapat yang ada.  kesimpulan dari paragraf di atas adalah “wortel baik sekali untuk menjaga kesehatan mata karena mengandung betakaroten.” Simpulan tersebut dapat disederhanakan menjadi “wortel baik sekali untuk menjaga kesehatan mata.”
Simpulan dapat dilakukan dengan dua bentuk yaitu pro dan kontra. Simpulan pro bararti menunjukkan hal yang bersifat persetujuan dengan disertai bukti yang mendukung sementara itu simpulan kontra berupa dua hal yang dipertentangkan.
Contoh
Merokok merupakan suatu kegiatan yang lumrah kita lihat di masyarakat. kegiatan ini tidak hanya dilakukan oleh orang dewasa yang sudah berpenghasilan tetapi sudah menjangkiti genarasi muda pada usia sekolah baik di SD maupun SMP. Padahal pemerintah telah dengan begitu gencarnya mempromosikan lingkungan antirokok. Alih-alih berkurang, malah jumlah perokok di Indonesia semakin banyak.

Hal yang dipertentangkan dalam teks di atas adalah…
Jawaban dari pertanyaan tersebut adalah pemerintah gencar melakukan lingkungan antirokok dan jumlah perokok semakin banyak.

3.      Menyimpulkan pendapat (pro/kontra)
Pendapat pro adalah pendapat yang merespon baik atau mendukung permasalahan sedangkan pendapat kontra adalah pendapat yang menentang terhadap masalah yang disampaikan.
Contoh:
Bermain game pada gadget atau smartphone sudah mewabah di kalangan anak-anak sampai dewasa. Dengan bermain game, seseorang akan mampu mengasah keterampilan mengoperasikan perangkat IT dan fokus terhadap suatu hal yang dihadapi. Namun, keseringan bermain game dapat mengakibatkan kecenderungan seseorang apatis terhadap lingkungan sosialnya. Pergaulan yang cenderung tertutup dan emosional kerap dijumpai pada para pecandu game.

Permasalahan         : kalimat 1
Pendapat pro          : kalimat 2
Pendapat kontra     : kalimat 3 dan 4

4.      Ringkasan Isi Teks
Untuk dapat meringkas, kita harus terlebih dahulu paham tentang ide pokok atau gagasan paragraf. Meringkas berarti menggabungkan beberapa gagasan utama paragraf menjadi satu kalimat.
Contoh:
Sebenarnya di Indonesia tanaman Pegagan telah lama dimanfaatkan sebagai sayuran. Orang-orang tua kita sering mengonsumsi Pegagan sebagai salad / lalapan yang meningkatkan selera makan. Mungkin karena rasanya yang sedikit tajam, sebagian orang lebih memilih menyajikannya bersantan, atau mengolahnya bersama dengan kelapa parut. Di negara Asia lain seperti Malaysia, Sri Lanka, Thailand dan India, penduduknya pun mempunyai beberapa cara mengonsumsi tanaman Pegagan.
Meskipun begitu, situs WebMD memberi peringatan tentang efek samping penggunaan Pegagan. Menurut situs tersebut Pegagan aman dikonsumsi secara oral maupun digunakan pada kulit jika sesuai aturan pakai. Namun ada kekhawatiran pada beberapa individu bisa menimbulkan gangguan fungsi hati dan efek samping berupa sakit perut, mual dan gatal-gatal.

Ringkasan teks di atas adalah
a.       Pegangan telah dimanfaatkan sebagai sayuran tetapi perlu berhati-hati karena mengandung efek samping jika berlebihan.
b.      Pegagan dimanfaatkan sebagai sayuran meskipun memiliki efek samping.

LATIHAN
Merokok di kalangan pelajar sudah menjadi perilaku yang sangat memperihatinkan bagi Negara Indonesia. Hal ini disebabkan akibat dari pengaruh lingkungan sekitarnya. Hampir sebagian perokok di Indonesia adalah kalangan pelajar, baik di tingkat SMP maupun SMA. Pelajar yang merokok biasanya sejak SMP dan kebanyakan waktu kelas 3 SMP atau waktu beranjak SMA. Itu disebabkan karena faktor kebiasaan, karena jika pelajar sudah biasa dengan suatu aktivitas atau perbuatan yang di jalaninya sejak lama maka akan terbawa sampai mereka dewasa.
Merokok di kalangan pelajar tentu membawa dampak dan pengaruh terhadap pelajar tersebut dan lingkungan mereka. Menurut Angelica Iskandar seorang blogger, berpendapat bahwa merokok dari segi kesehatan, sangat merugikan. Tubuh yang masih dalam pertumbuhan sudah dicemari oleh racun-racun dari rokok. Lalu dari biaya atau harga rokok, tentunya jika sudah kecanduan bisa menghabiskan uang saku pelajar tersebut.

1.      Gagasan utama paragraf pertama terletak pada kalimat ke…
A.     (1)
B.     (2)
C.     (3)
D.     (4)

2.      Ide pokok paragraf kedua teks di atas adalah…
A.     Dampak atau merokok bagi pelajar
B.     Merokok di kalangan pelajar menjadi fenomena yang memprihatinkan
C.     Pelajar pecandu rokok akan melakukan berbagai cara agar bisa merokok
D.     Faktor kebiasaan dan lingkungan menjadi pemicu merokok di kalangan pelajar

3.      Simpulan yang paling tepat dari isi teks di atas adalah…
A.     Fenomena merokok di kalangan pelajar yang memprihatinkan kita semua meskipun banyak dampak buruknya.
B.     Maraknya perokok di kalangan pelajar disebabkan oleh kebiasaan sejak muda dan lingkungan pergaulan yang tidak baik.
C.     Merokok di kalangan para pelajar sangat merugikan diri sendiri dan juga masyarakat di sekitarnya.
D.     Merokok di kalangan pelajar dipengaruhi lingkungan meskipun telah disadari akan dampak yang akan menimpa.

4.      Ringkasan isi teks di atas adalah….
A.     Fenomena merokok di kalangan pelajar semakin memprihatinkan meskipun banyak dampak buruk yang akan menimpa mereka.
B.     Banyaknya pelajar yang merokok disebabkan oleh pengaruh lingkungan sehingga menjadi kebiasaan.
C.     Merokok memiliki dampak negatif bagi perokok yang bersangkutan dan juga orang lain di sekitarnya.
D.     Dampak merokok bukan hanya berkaitan dengan kesehatan tetapi banyak pelajar yang merokok.

Gajah adalah hewan terbesar diantara hewan-hewan lain yang ada di dunia. Hewan ini memiliki penampakan yang unik. Kakinya kekar, tubuhnya besar, punggungnya kuat, telinganya menggantung, mata dan ekornya kecil, serta memiliki hidung yang panjang yang dikenal sebagai belalai. Gajah biasanya dapat dilihat di kebun binatang. Sangat sukar untuk melihat gajah di habitat aslinya.
Belalai merupakan organ tubuh gajah yang sangat unik serta bermanfaat. Dengan belalai, gajah dapat menyemprotkan air ke tubuhnya. Dengan belalai pula gajah dapat mengambil dedaunan untuk kemudian dimasukkan ke mulutnya. Meskipun tubuh gajah besar, gajah dapat bergerak dengan cepat.
Gajah adalah hewan yang pintar. Dengan kepintaran serta kekuatannya, membuat gajah memiliki banyak manfaat bagi manusia. Gajah dapat dilatih untuk mengangkat barang yang berat, memburu harimau bahkan untuk bertarung. Gajah adalah benar-benar binatang yang pintar.

5.      Ide pokok paragraf kedua teks di atas terdapat pada kalimat ke…
A.     (1)                                                  C. (3)
B.     (2)                                                  D. (4)

6.      Ide pokok dari keseluruhan teks di atas adalah…
A.     Tempat hidup gajah
B.     Bagian tubuh gajah
C.     Deskripsi tentang gajah
D.     Kelebihan dan kekurangan gajah

7.      Ringkasan yang tepat berdasarkan teks di atas adalah…
A.     Gajah hewan yang besar, kuat, dan cerdas sehingga bisa dimanfaatkan manusia.
B.     Kekuatan yang dimiliki gajah menjadikan dia binatang buas.
C.     Gajah binatang besar sehingga menjadi pintar.
D.     Gajah merupakan binatang hutan yang kuat.

Dalam dunia kedokteran, obesitas dikenal sebagai faktor utama penyebab penyakit jantung. Akibat dari kelebihan berat badan, jantung bekerja lebih keras. Jika jantung bekerja terlalu keras, hal ini jelas sangat berbahaya bagi kesehatan. Serangan jantungpun dapat terjadi. Selain itu, obesitas dapat pula meningkatkan kolesterol serta tekanan darah. Tingginya kolestorol dan tekanan darah dapat menyebabkan pembuluh darah pecah sehingga apa yang disebut sebagai stroke, dapat terjadi. Tidak hanya masalah serangan jantung dan stroke, obesitas dapat pula meningkatkan jumlah gula dalam darah. Jumlah gula yang tidak terkontrol ini dapat menyebabkan gangguan kesehatan yang kita kenal sebagai diabetes.
Selain masalah kesehatan di atas, obesitas juga dapat mengganggu kehidupan sehari-hari manusia utamanya wanita. Kebanyakan kaum wanita seringkali berusaha keras menjaga tubuh mereka agar terhindar dari obesitas. Bagi kebanyakan wanita, menjadi gemuk adalah sebuah kekurangan. Dengan gemuk, kesempurnaan penampilan mereka menjadi berkurang dan ini tentu saja dapat berpengaruh negatif terhadap kepercayaan diri mereka. Meskipun demikian, ada beberapa daerah yang mengidentikkan kecantikan dengan gemuk.

8.      Gagasan utama paragraf pertama teks di atas adalah…
A.     Obesitas dan penyakit yang disebabkannya.
B.     Obesitas dalam dunia kedokteran
C.     Penyakit obesitas
D.     Pemicu obesitas

9.      Simpulan yang dapat kita ambil dari teks di atas adalah…
A.     Obesitas dapat menimbulkan berbagai penyakit dan mengganggu penampilan
B.     Obesitas berpengaruh buruk terhadap kehidupan kaun wanita.
C.     Penyakit yang ditimbulkan obesitas tidak perlu dikhawatirkan.
D.     Kita harus belajar hidup damai dengan obesitas.

10.  Hal yang dipertentangkan dalam teks di atas adalah…
A.     Wanita gemuk dan kebencian mereka dengan kegemukan.
B.     Penyakit jantung dan kolesterol yang menyebabkan stroke.
C.     Akibat buruk obesitas dalam penampilan dan akibat obesitas terhadap berbagai penyakit.
D.     Kegemukan yang dianggap kekurangan dan pengidentikkan kecantikan dengan badan gemuk.

11.  Ringkasan isi teks di atas adalah…
A.     Di samping menjadi pemicu penyakit jantung, obesitas juga mengganggu penampilan wanita.
B.     Obesitas dapat menyebabkan berbagai macam penyakit dari jantung, kolesterol, sampai stroke.
C.     Obesitas mengganggu penampilan wanita meskipun ada daerah yang mengatakan wanita gemuk itu cantik.
D.     Obesitas disebut juga kegemukan yang mengakibatkan hal-hal buruk bagi kesehatan kita.

Sebanyak 13 orang dari empat belas narapidana kasus narkoba di LP Kedung Pani Semarang, diketahui positif masih mengkonsumsi Narkoba. Hal itu diketahui setelah dilakukan tes urin terhadap 14 napi di LP tersebut, kemarin. Tes dilakukan badan Narkotika provinsi (BNP) Jateng bersama satuan Narkoba Polwiltabes Semarang. Hal itu menujukkan lemahnya pengawasan pihak LP terhadap pengedaran narkoba di wilayah tugasnya.
     Dengan peralatan laboratorium di dalam mobil BNN, yang dapat mendeteksi ganja, Kokain, Shabu-shabu, ekstasi. Tes tersebut dapat diketahui hasilnya dalam beberapa menit.

12.  Gagasan utama paragraph di atas adalah …
A.     Sebanyak 13 orang Napi di LP Semarang masih mengkonsumsi Narkoba.
B.     Tes dialakukan Badan Narkotika Proopinsi.
C.     Sebanyak 14 orang dapat mendeteksi ganja.
D.     Di LP Kedung Pane semarang 14 orang memakai heroin.

13.  Ringkasan isi teks di atas yang paling tepat adalah…
A.     13 orang napi dari 14 orang napi kasus narkoba masih memakai narkoba.
B.     Napi di LP Kedung Pani memakai narkoba sehingga harus dites di laboratorium mobil.
C.     13 orang napi setelah dites dengan peralatan laboratorium mobil, terdeteksi memakai narkoba.
D.     Para napi di LP Kedung Pani dites di laboratorium mobil untuk mendeteksi penggunaan narkoba.

14.  Pendapat yang mendukung pada paragraf pertama teks di atas terdapat pada kalimat ke…
A.     (1)
B.     (2)
C.     (3)
D.     (4)

15.  Simpulan yang logis dari teks di atas adalah…
A.     Maraknya penggunaan narkoba di LP Kedung Pani karena lemahnya pengawasan.
B.     Seluruh LP di Indonesia lemah dalam pengawasan terhadap para Napi.
C.     Diperlukan pengawas yang tegas dan kejam untuk menjaga LP.
D.     Pengawasan dilakukan oleh pengelola LP dan juga masyarakat.

C.     Level Penalaran
1.      Membandingkan Bahasa dan Pola Penyajian
Membandingkan berarti menunjukkan persamaan dan perbedaan dua teks. Teks tersebut dapat berupa teks yang bergenre sama ataupun berbeda. Dalam penggunaan bahasa, perbandingan dapat berupa pemakaian jenis bahasa yang ada. di samping itu, bisa juga dilihat pada baku dan tidaknya bahasa yang dipakai. sementara itu, perbandingan pola penyajian dapat berupa pengurutan kepentingan pada pokok peristiwa yang dikenal dengan 5W+1H atau pola pengembangan pada laporan seperti pola urutan waktu dan pola urutan ruang.
Contoh:
Teks 1
Teks 2
Saat ini penduduk desa mulai melalaikan kebersihan lingkungan. Mereka membuang sampah sembarangan. Kebersihan desa jadi terabaikan. Sampah menggunung di sungai. Kepala desa khawatir saat musim hujan sampah tersebut akan menghalangi aliran sungai sehingga air meluap dan menggenagi desa. Oleh karena itu, beliau mengadakan kegiatan kerja bakti.
Seorang anggota Pramuka harus berusaha dengan gigih agar tidak terbiasa menggantungkan diri kepada orang lain hal ini merupakan bekal bagi Pramuka bila dikemudian hari mereka menjadi seorang usahawan dengan demikian semangat kemandirian sangat diperlukan untuk masyarakat bangsa dan negara


Perbandingan penggunaan bahasa pada teks di atas adalah teks pertama menggunakan beberapa kata ganti yaitu mereka yang menggantikan penduduk desa dan beliau yang menggantikan kepala desa. Teks dua tidak tampak adanya penggunaan kata ganti.

2.      Membandingkan Pola Penyajian
Pola penyajian tiap jenis teks berbeda-beda. Pada umumnya, jika kita membandingkan pola penyajian, kita akan menghadapi dua teks yang sama misalnya teks laporan dengan laporan, narasi dengan narasi, dan lain-lain. Karena pola penyajian setiap teks itu berbeda, penjelasan bagian ini akan dilakukan setiap jenis teks.
Beberapa pola pengembangan yang mungkin dilakukan pada jenis teks narasi seperti fabel dan cerpen adalah:
a.       Pengedepanan setting atau latar cerita yaitu cerita diawali dengan penggambaran setting baik tempat, waktu, maupun suasana.
b.      Pengedepanan penokohan yaitu cerita diawali dengan penggambaran tokoh dengan perwatakannya.
c.       Pengedepanan dialog yaitu cerita diawali dengan dialog tokoh cerita
d.      Pengedepanan ending yaitu cerita diawali dengan ending cerita. Bentuk ini akan memunculkan bentuk alur mundur atau flashback.
Beberpa pola penyajian pada jenis teks laporan adalah:
a.       Pola urutan waktu yaitu cerita menitikberatkan pada urutan waktu kejadian atau peristiwa yang dilaporkan.
b.      Pola urutan tempat yaitu cerita menitikberatkan pada tempat-tempat yang dipaparlkan. Umumnya laporan yang dikembangkan dengan urutan tempat adalah laporan pengamatan.
c.       Pola urutan peristiwa dengan menitikberatkan pada peristiwa-peristiwa yang dinilai penting atau bermakna.
d.      Pola urutan umum-khusus yaitu mengemukakan bagian yang bersifat umum terlebih dahulu baru kemudian dijelaskan bagian-bagian yang lebih rinci atau khusus.
e.       Pola urutan khusus-umum yaitu mengemukakan bagian yang bersifat khusus terlebih dahulu baru kemudian dijelaskan bagian simpilan yang sifatnya umum.
f.       Pola sebab-akibat mengemukanan bagian yang bersifat sebab kemudian dilanjutkan beberapa hal yang sifatnya akibat.
g.       Pola akibat-sebab yaitu mengemukakan beberapa akibat kemudian diakhiri dengan satu pernyataan yang berupa sebab.



LATIHAN MEMBACA NONSASTRA LEVEL PENALARAN

Teks 1
Teks 2
Sebagai orang tua kita nggak bisa tinggal diam sama perkembangan anak kita. Pengawasan harus kita lakukan dengan ketat banget. Penyelewengan sekecil apapun harus kita cegah agar tidak berkembang jadi lebih parah lagi.
Untuk menghindari kenakalan remaja, diperlukan kerja sama dari semua pihak. Sekolah, masyarakat, dan tentunya orang tua memiliki peranan masing-masing untuk membina dan mengembangkan potensi positif anak.

1.      Perbedaan penggunaan bahasa kedua teks di atas adalah…
A.     Teks 1 menggunakan bahasa Indonesia tidak baku dan teks 2 menggunakan bahasa baku.
B.     Teks 1 banyak menggunakan kata ganti dan teks 2 banyak menggunakan kata sifat.
C.     Teks 1 merupakan bahasa Indonesia baku dan teks 2 menggunakan bahasa Indonesia versi melayu.
D.     Teks 1 lebih mudah dipahami teks 2 sulit dipahami

2.      Perbedaan pola penyajian kedua teks di atas adalah…
A.     Teks 1 diawali unsur apa, teks 2 diawali unsur bagaimana.
B.     Teks 1 diawali unsur siapa, teks 2 diawali unsur mengapa
C.     Teks 1 diawali unsur apa, teks 2 diawali unsur mengapa.
D.     Teks 1 diawali unsur siapa, teks 2 diawali unsur bagaimana.

Banyak novel yang telah dibuat oleh Andrea Hirata. Namun novel Laskar Pelangi ini memiliki nilai plus tersendiri. Penyuguhan tema yang sederhana tetapi dapat menggugah kesadaran pembaca akan fenomena dunia pendidikan yang ada di Indonesia. Penghadiran tokoh yang terasa nyata dan tidak dibuat-buat dengan berbagai karakter semakin memperkuat alur cerita. Terlepas dari semua itu, ada kesan dramatisasi yang berlebihan sehingga terkesan kurang natural.

3.      Kekurangan yang ditunjukkan pada teks ulasan di atas adalah…
A.     Banyaknya novel yang telah dibuat.
B.     Dramatisasi yang berlebihan
C.     Tokoh kurang natural
D.     Tema sederhana

Teks 1
Teks 2
Perjalanan menuju puncak Gunung Slamet diawali dari Pos pendakian yang berada di Desa Kedawung, Kec.Bojong, kab.Tegal. Dari sana rombongan dipimpin ketua tim ekspedisi  mulai merambah hutan menuju daerah perbatasan vegetasi gunung. Di sana rombongan beristirahat sesaat untuk kemudian melanjutkan perjalanan sampai puncak Slamet.
Tepat pukul 09.00 opening ceremony Jambore sekolah dilakukan. Ka Mabigus memberikan pengarahan seperlunya. Selepas upacara, peserta mendirikan tenda. Desa Banjarsari menjadi basecamp pada event tersebut. Beberapa pembina berkeliling untuk memastikan tenda telah berdiri semua. Setelah dirasa selesai, kegiatan dilanjutkan dengan brieving pelaksanaan kegiatan jambore. Brieving diikuti seluruh pinru.

4.      Perbedaan kedua teks di atas adalah…
A.     Teks 1 dikembangkan dengan pola urutan tempat, teks 2 menggunakan pola urutan waktu.
B.     Teks 1 dikembangkan dengan pola urutan waktu, teks 2 menggunakan pola urutan ruang.
C.     Teks 1 dikembangkan dengan pola urutan kegiatan, teks 2 menggunakan pola urutan waktu.
D.     Teks 1 dikembangkan dengan pola urutan tempat, teks 2 menggunakan pola urutan kegiatan.

5.      Perbedaan penggunaan bahasa teks di atas adalah…
A.     Teks satu menggunakan bahasa Indonesia dengan istilah yang baku, teks 2 menggunakan bahasa Indonesia dengan kata asing.
B.     Teks satu menggunakan bahasa Indonesia dengan kata asing, teks 2 menggunakan bahasa Indonesia dengan istilah yang baku.
C.     Teks satu dan teks dua sama-sama menggunakan bahasa Indonesia yang bercampur dengan kata-kata asing yang belum diserap.
D.     Teks satu dan teks dua sama-sama menggunakan bahasa Indonesia yang bercampur dengan istilah asing.

Teks 1
                            Penyakit stroke dikenal dengan ungkapan “Periode Emas (golden period) untuk penanganan enam jam pertama. Penanganan dini itu diperlukan sebelum pembuluh darah di otak tersumbat dan membuat sel-sel otak “kelaparan”. Jika tidak mendapat oksigen dan nutrisi, akan berimplikasi pada keadaan mati otak yang menimbulkan kematinkecacatan atau kematian otak.

Teks 2
                            Penanganan penyakit jantung pada enam jam pertama, pasien diberi trombolisis atau di-cathether. Trombolisis diberikan agar kebekuan darah di arteri koroner jantung bisa mencair. Itulah penyakit jantung yang dikenal dengan ungkapan waktu adalah otot (time is muscle).
       
6.       Kesamaan informasi dari berita di atas adalah....
a.       penyakit stroke
b.      penyakit stroke dan jantung
c.       penyakit jantung
d.      penyakit dalam

7.      Perbedaan penggunaan bahasa kedua teks di atas adalah…
A.     Teks 1 menggunakan ungkapan sedangkan teks 2 banyak menggunakan kata kajian.
B.     Teks 1 menggunakan istilah asing sedangkan teks 2 banyak menggunakan bahasa Indonesia baku.
C.     Teks 1 menggunakan istilah kesehatan sedangkan teks 2 banyak menggunakan istilah pengetahuan umum.
D.     Teks 1 menggunakan kata kajian sedangkan teks 2 banyak menggunakan istilah pengetahuan umum.


READ MORE - LATIHAN UJIAN NASIONAL 2017 MAPEL BAHASA INDONESIA SKL MEMBACA NONSASTRA