DI BATAS .....
Menyelinap sebongkah duka
menyusup dalam pada darah dan airmata
kala tiba yang tiada
pada batas penantian yang tak pernah dirasa
Kau tegar
di antara batas nyata dan yang samar
lafas Illahiah yang tergetar
Robb,
satu-satu hilang
satu-satu melayang
yang ada hanya bayang yang selalu terkenang
Robb,
tuntun aku di kedukaan yang dalam
agar hati ini menyala terang
Tidak ada komentar:
Posting Komentar